Karakteristik Lagu Rakyat dan Pentingnya Pengarsipan Kesenian Lokal Indonesia
Abstract
Orang Sumba memiliki genre lagu rakyat (folksong) yang beragam, mulai dari yang dianggap sakral hingga yang sekuler. Penelitian ini membahas salah satu genre lagu daerah sekuler, yang disebut Ludu Pahangu. Genre lagu tersebut hidup dalam tradisi masyarakat Sumba bagian timur yang tinggal di bagian timur Indonesia. Tulisan yang dihasilkan dari penenelitian kualitatif ini terbagi dalam tiga bagian. Pada bagian pertama penulis menerapkan pendekatan struktural untuk menyoroti tradisi kelisanan dan karakteristik lirik pada Ludu Pahangu. Bagian kedua penulis membahas karakteristik Ludu Pahangu secara musikal. Bagian ketiga, tulisan ini membahas pentingnya pengarsipan lagu rakyat Sumba sebagai upaya untuk melestarikan kearifan lokal dan menjaga identitas budaya. Tiga lagu dari dari 3 lagu dari penyayi tradisional wanita Ata Ratu dipilih sebagai objek analisis. Penelitian ini menegaskan juga menegaskan bahwa praktik kearsipan harus kolaboratif dan peduli dengan masalah aksesibilitas publik ke arsip digital itu sendiri.
Keywords
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
Ammer, Christine. 2004. The Facts On File Dictionary Of Music. New York : Facts On File, Inc.
Eppler, Arndt dkk. (2014). Automatic Style Classification Of Jazz Records With Respect To Rhythm, Tempo, And Tonality. Fraunhofer Institute for Digital Media Technology. Proceedings of the 9th. Diakses pada tanggal 7 Oktober 2020.
Lord, Albert B. 1971. The Singer Of Tales, America: Havard University.
Ong, J Walter. 2002. Orality and Literacy New York : Routledge.
Pawito. 2007. Penelitian Kualitatif. Yogyakarta: LKIS.
Ratna, Nyoman Kutha. 2010. Metode Penelitian: Kajian Budaya dan Ilmu Humaniora Pada Umumnya. Yogyakarta : Pustaka Pelajar.
Schechner, Richard. 2013. Performance Studies ; An introduction. America : Routledge.
Teeuw, Prof. Dr. A. 1994. Indonesia Antara Kelisanan dan Keberaksaraan, Jakarta: Dunia Pustaka Jaya.
https://www.kemdikbud.go.id/main/blog/2017/10/kebudayaan-nasional-indonesia-menjadi-bintang-europalia-2017
https://www.youtube.com/watch?v=9-P6PYiKEoQ
https://www.youtube.com/watch?v=ZXHkQpOhd_0
Wawancara dengan Retang Wohangara pada tanggal 8 Februari 2021, di Universitas Katolik Soegijapranata
DOI: https://doi.org/10.24167/praxis.v3i2.3167
View My Stats | ISSN 2622-9137 (media online)